Jumat, 17 Mei 2024

PEMERIKSAAN FLUOROSKOPI TRAKTUS DIGESTIVUS

 1. ESOFAGOGRAFI / BARIUM SWALLOW




Barium swallow atau esofagografi  adalah pemeriksaan rontgen khusus untuk mengetahui kondisi saluran pencernaan atas. Saluran ini terdiri atas mulut, faring (bagian belakang tenggorokan), kerongkongan, lambung, dan duodenum (bagian pertama dari usus halus).

Barium merupakan cairan berwarna putih yang digunakan dalam pemeriksaan ini. Saat melewati saluran pencernaan, barium akan melapisi kerongkongan, lambung, atau usus sehingga organ-organ ini dapat terlihat pada pemeriksaan rontgen.




2. BARIUM MEAL/ UPPER GI STUDY/ ESOFAGOMAAG-DUODENOGRAFI



Maag/lambung adalah organ pencernaan bagian bawah yang berfungsi menghaluskan makanan dan terletak di bagian kiri atas rongga abdomen/left hipocardiac.

Duodenum adalah organ percernaan bagian bawah yang merupakan bagian/ujung awal dari usus halus dan merupakan bagian usus halus yang paling pendek yang berfungsi menyerap sari-sari makanan.

Pemeriksaan Radiografi Maag Duodenum adalah pemeriksaan dengan menggunakan sinar-X untuk melihat gambaran oesophagus, maag dan duodenum dengan menggunakan media kontras (barium meal) dengan perbandingan media kontas dan air 1: 6 untuk menegakkan diagnosa. Teknik pemeriksaannya dilakukan dengan cara pasien harus menelan media kontras (barium).  Biasanya merupakan pemeriksaan satu paket dengan oesophagus dan duodenum.

Indikasi

  • Gastritis (Radang gaster baik akut maupun kronik)
  • Divertikula  (Penonjolan keluar dari maag yang membentuk kantung dan banyak terjadi pada fundus)
  • Hematemesis (Perdarahan), Perforasi
  • Neoplasma (Tumor atau kanker), Regurgitasi
  • Hernia hiatal hingga sebagian lambung tertarik keatas diafragma karena   esophagus yang pendek.
  • Stenosis pylorus (Penutupan atau penyempitan dari lumen pylorus)
  • Bezoat / Undigested material (biasanya berupa rambut, serat sayuran atau bahan   kayu)
  • Ulcers (Erosi dari mukosa dinding lambung karena cairan gaster, diet, rokok, dan bakteri)
  • Ulcer/ulkus/tukak (Luka terbuka pada permukaan selaput lender lambung)

3. BARIUM FOLLOW THROUGH



Pemeriksaan radiografi Follow Through atau biasa disebut dengan small bowel bertujuan untuk melihat anatomi dan fisiologi dari usus halus atau usus kecil.

4. COLON IN LOOP / BARIUM ENEMA





Pemeriksaan radiografi dari usus besar ( colon ) dengan menggunakan bahan kontras yang dimasukkan per anal. Pemeriksaan ini termasuk barium enema.dan memerlukan persiapan pasien.

Untuk menggambarkan usus besar yang berisi kontras media,sehingga dapat memperlihatkan anatomi dan kelainan-kelainan yang terjadi baik pada mucosanya maupun yang terdapat pada lumen khusus.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar